PEKANBARU, SUARAPERSADA.com- Walaupun ada beberapa laporan dan temuan tentang pelanggaran Pemilu yang kami terima, tetapi secara umum Pel Pemilihan Umum 2024 di provinsi Riau berjalan aman dan lancar. Hal tersebut disampaikan Ketua Bawaslu Riau, Alnofrizal, SE., M.Ikom pada acara Expose Hasil Pengawasan Pemilu 2024 sekaligus silaturahmi dan buka puasa bersama awak media, di Hotel Royal Asnoff Jalan Tuanku Tambusai, Pekanbaru, Kamis (04/04/2024)
Alnofrizal didampingi, Komisioner bawaslu Riau, Amiruddin Sijaya, Kepala Sekretariat Bawaslu Riau, Anderson dan Kabag Hukum dan Humas Bawaslu Riau, Donadonora menuturkan selama proses tahapan pemilu 2024, petugas Adhoc Bawaslu Riau yang berjumlah 21.700 orang, terdiri dari, Pengawas kelurahan, pengawas TPS, Kecamatan, Kabupaten/kota dan Bawaslu provinsi Riau sudah bekerja dengan baik sesuai tupoksinya.
“Kami berharap hubungan baik serta kerjasama antara Bawaslu Riau dan jajaran dengan awak media terus berlanjut hingga menghadapi Pilkada di akhir tahun 2024 nanti,” sebut Ketua Bawaslu Riau ini.
Lebih lanjut Alnofrizal menyampaikan, saat ini Bawaslu Riau sedang melakukan sidang pelanggaran administrasi, ada 3 yang diregister dari 3 pelapor dari calon DPD.
“Untuk Riau temuan pelanggaran Pemilu tidak sedikit akan tetapi setelah diproses banyak yang tidak memenuhi unsur dan di samping itu juga banyak masyarakat yang tidak mau melaporkannya secara resmi. Ada 10 pelanggaran yang naik ke Mahkamah konstitusi (MK), pungkas Ketua Bawaslu Riau.
Selanjutnya Komisioner Bawaslu Riau, Amirrudin Sijaya memaparkan ada beberapa hal yang krusial di dalam prinsip pengawasan. “Diketahuinya suatu pelanggaran Pemilu dari 2 sumber, yang pertama laporan atau partisipasi dari masyarakat atau peserta pemilu dan yang kedua temuan dari penyelenggara,” paparnya.
Selanjutnya, Kepala sekretariat Bawaslu Riau, Anderson menjelaskan saat ini Bawaslu Riau melakukan kordinasi berjenjang mulai dari tingkat kota/kabupaten.
“Kami Bawaslu sangat mengapresiasi kinerja pengawas adhoc mulai dari tingkat Kelurahan, Kecamatan, Kabupaten/kota, hingga Tingkat Provinsi. Saat ini, sekitar 19.000 petugas adhoc, sejak 21 Maret lalu sudah selesai melaksanakan tugasnya . Sementara untuk Pilkada mendatang akan diadakan rekruitmen ulang, namun masih menunggu petunjuk teknis dari Bawaslu RI,” terangnya.
Pada kegiatan expose hasil pengawasan Pemilu 2024 oleh Bawaslu Riau ini juga dilakukan sesi tanya jawab dari para wartawan. Dan acara diakhiri dengan buka puasa bersama yang berjalan aman dan lancar. (jsR).