Kondisi Lantai Jembatan Sungai Masjid Dumai Retak-Retak, Para Sopir Truck CPO Minta Pemerintah Serius Menyikapi

0
48

DUMAI, SUARAPERSADA.com – Kondisi hamparan lantai jembatan Sungai Masjid yang menghubungkan enam kecamatan di wilayah Kota Dumai semakin hari kerusakan dan keretakan kian tampak mengkhawatirkan.

Jembatan Sungai Mesjid ini memang merupakan satu-satunya jalur lintas umum untuk masuk ke wilayah Kecamatan Sungai Sembilan, Kota Dumai, selain lintas laut pakai speedboat atau kapal pompong.

Diketahui, perharinya diperkirakan kisaran ribuan truck berat melintas di atas jembatan sungai masjid ini. Diantaranya ada truk muatannya over load akan melintas di atas jembatan sungai masjid mengingat di Kecamatan Sungai Sembilan sebahagian menjadi wilayah industri CPO dan perusahaan lainnya.

Oleh Karena itu, selain jembatan sudah termakan usia tidak dapat dipungkiri, kerusakan juga berpotensi akibat ribuan truck pengangkut CPO dan truck berat lainnya melintas setiap harinya diatas jembatan.

Dengan kondisi jembatan di permukaan hamparan lantai jembatan banyak mengalami retak kerusakan, dampaknya membuat para pengguna jembatan dibuat kurang nyaman dan kuatir saat melintas di atas jembatan.

Hal tersebut paling dirasakan oleh para Sopir truck besar apalagi sopir pengangkut CPO mengaku semakin kurang nyaman dan sangat kuatir saat mereka melintas di atas jembatan.

“Terus terang saya agak kurang nyaman dan was-was saat melintas di atas jembatan Sungai masjid itu, mengingat kondisi lantai jembatan banyak retak rusak sepertinya kayak keropos”, ujar pak Udin, salah seorang sopir saat dimintai tanggapannya oleh media ini dengan diamini para sopir lainnya di salah satu rumah makan di daerah Sungai Sembilan, Kota Dumai, Rabu (21/8/2024).

Senada kekuatiran para sopir itu disambut sopir yang lain juga saat disambangi media ini di rumah makan tersebut mengatakan bagaimana kalau jembatan sempat jebol atau roboh tentunya kerugian sangat patal dan berdampak luas bagi masyarakat di wilayah kecamatan Sungai Sembilan terlebih para industri CPO, jelasnya.

“Jauh-jauh la seperti itu pak kita tidak menghendaki demikian terjadi, namun alangkah baiknya kalau pemerintah atau PU lebih tanggap dengan kondisi kerusakan jembatan itu agar terhindar yang tidak kita inginkan”, ungkap sopir itu sembari berharap.

Oleh karena kondisi jembatan tersebut semakin mengkhawatirkan terkhusus dialami para sopir truk berat itu, maka mereka berharap pemerintah melalui instansi terkait dalam hal ini PUPR Provinsi Riau agar selalu turun ke lokasi untuk survey soal kondisi dan memastikan kekuatan kerangka lantai jembatan apakah nyaman menahan beban berat diatasnya.

“Menunggu pengerjaan jembatan duplikat Sungai masjid selesai dibangun, kami para sopir truk berat ini berharap agar jembatan lama terus dikroscek kondisinya. Diperbaiki dan diminta dipastikan ketahanan lantai jembatan maupun kerangka bawah jembatan”, imbuh para sopir dimaksud.

Terkait keluhan dan kekuatan para sopir truk berat atas kondisi kerusakan hamparan lantai jembatan sungai masjid kecamatan Sungai Sembilan, Kota Dumai dimaksud, media ini meminta tanggapan Kepala Bidang Bina Marga (BM) PUPR-PKPP) Provinsi Riau, Teza Darsa.

Dihubungi konfirmasi singkat lewat nomor WhatsAppnya, Rabu (21/8/2024), namun hingga berita ini diangkat, Kabid BM PUPR Provinsi Riau tersebut belum membalas.

Hal yang sama media ini juga meminta tanggapan Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (PUPR-PKPP) Provinsi Riau, M Arief Setiawan, dikonfirmasi soal kondisi jembatan sungai masjid dimaksud, juga hal yang sama belum ada jawaban.***

Penulis : Tambunan

Tinggalkan Balasan